Evaluasi kinerja, Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Enrekang Dengan Mitra Kerja

Evaluasi kinerja, Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Enrekang Dengan Mitra Kerja

ENREKANG, Penarakyat.com — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Kabupaten Enrekang menggelar acara temu mitra yang berhubungan didalam struktur Pengawasan Pemilihan.

Koordinasi ini terkait dengan meningkatkan Pengawasan Pemilu guna mewujutkan Pemilu dan Pemilihan Umum yang berintegritas.
Saat gelar Acara koordinasi dengan mitra kerja.

Acara tersebut dilaksanakan di kafe California jalan Sultan Hasanuddin Kelurahan Juppandang Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, Senin, 30 Desember 2019 jam 16.00 siang.

IMG-20191231-WA0098

Baca Juga Kapolres Enrekang Kunjungi Polsek Curio, Ini Penekanan Kepada Anggota Polsek Fasilitasi dan koordinasi dengan Mitra Kerja tersebut mengusung thema “Konsolidasi dan peningkatan Pengawasan pertisifatif untuk mewujutkan Pemilu dan pemilihan yang berintegritas”, dengan motto, bersama bawaslu kita awasi Pemilu, bersama bawaslu tegakkan Pemilu.

Hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Enrekang Asman SE, Ketua KUD Enrekang Haslipa, dua orang anggota Banwaslu diantaranya Drs. Suardi Mallappa, dan Uli Nuha, Kapolres Enrekang, AKBP Endon Nurcahyo S. Ik, dandim 1419 Enrekang, ketua DPRD Enrekang Drs. Idris Sadik, serta Ketua Apdesi Drs. Muskiman.

Baca Juga Peringatan HKGB ke-67, Kapolres Enrekang Ingatkan Bhayangkari Bijak Gunakan Medsos
Inti dari Pertemuan tersebut tak lain membahas tentang sistim peningkatan Pengawasan Pemilihan yang lebih baik dan berkwalitas dibanding dengan tahun kemarin.

Ketua Apdesi Muskiman mengatakan bahwa secara stuktur Pengawasan sudah cukup bagus namun masih banyak yang perlu menjadi PR buat Panitia Bawaslu

Dengan belajar dari pengalaman tahun kemarin masifnya pelanggaran pemilu dan pemilihan umun tak dapat terkafer oleh Bawaslu.

” Mungkin perlu dibuatkan regulasi baru tentang perubahan struktur Bawaslu mulai dari tingkat Kabupaten, Kecamatan, dan Desa, seperti petugas lapangan (PL), yang hanya 1 orang perdesa mana mungkin bisa bekerja maksimal, ahirnya mereka seolah olah tidak tahu kalau ada pelanggaran yang dilakukan oleh peserta Pemilu).

Baca Juga Sholat Jum’at Di Masjid AT TAQWA Polres Wajo, Dapat Jatah Makan Siang.
Sementara Ketua Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Enrekang Drs. Suardi Mardua Mallappa mengakuai masih banyak yang perlu dibenahi namun terkendala dengan minimnya anggaran.

“Untuk membuat regulasi itu persoalan gampang namun kita tetap harus melihat sejauh mana jangkauan anggarannya, nanti kita buat regulasi dan menampah petugas dilapangan sementara anggarannya tidak bertambah Nah bagaimana cara menjabarkannya”katanya. (Mbass)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *