PINRANG, Penarakyat.com — Panitia Pengawas Kecamatan Watang Sawitto Kabupaten Pinrang menemukan indikasi kecurangan Pemilukada Pinrang. Salah satu kandidat calon yakni nomor urut 2 yang sedang melakukan pertemuan khusus dengan orang-orang yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) disalah satu rumah seorang dokter inisial NO di jalan Sukawati Pinrang, Senin malam (19/03/2018).
Dalam pertemuan tersebut, diduga kandidat nomor 2 melakukan pengerahan terhadap sejumlah ASN untuk mendukung salah satu pasangan calon yang tak lain Andi Irwan hamid-Alimin pada Pilkada Pinrang.
Salah satu anggota Panwascam Watang Sawitto Razak yang dikonfirmasi, Selasa (20/03) membenarkan jika ada pertemuan antara beberapa Pegawai Negeri Sipil dengan kandidat nomor urut 2.
Ditegaskan temuan dugaan pelanggaran tersebut sudah ditindak lanjuti dari laporan warga dengan disertakan bukti-bukti pelanggaran tersebut.
“Laporan warga ini langsung kita tindak lanjuti dan betul ada pertemuan warga yang diantaanya banyak yang berstatus PNS,”aku Razak, Selasa kemarin.
Bahkan pihak Panswascam setempat, kata Razak, langsung mengklarifikasi pada tim sukses paslon Irwan hamid-Alimin dengan alasan mereka melakukan pertemuan biasa dengan para ASN untuk membahasa sebuah acara,”aku Irwan.
Sementara itu, terpisah pengamat Pilkada Sulsel, Himawan Abdullah yang dikonfirmasi via handphonenya, mengatakan jika Panwas harus bertindak tegas dengan temuannya tersebut.
“Apapun alasannya, kata dia, itu adalah bentuk pelanggaran jika ada berkedok pertemuan namun yang hadir adalah oknum PNS yang berpakaian biasa. Tidak boleh begtu dan Panwas harus wajib menindak tegas laporan warga.
“Kan sudah jelas di undang-undang diatur tidak boleh seorang PNS ikut berpolitik. Jangankan pertemuan, berselfie atau mengelike saja foto pasangan calon itu oleh ASN itu tidak diperbolehkan, apalagi itu Sudah jelas melakukan pertemuan” jelas Himawan Abdullah. (Ady)
