Bawa Materi di Makassar, TP Dapat Apresiasi Peserta‎

image
Walikota Parepare Taufan Pawe dalam satu acara. (dok. penarakyat.com)

MAKASSAR, penarakyat.com — Di tengah kesibukannya, Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe meluangkan waktu memberikan materi kepada 45 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), peserta Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) prajabatan yang diselenggarakan di Balai Diklat Provinsi Sulsel, Kota Makassar, Rabu, (26/10/2016).

‎Meski tak mempunyai background sebagai sarjana pendidikan, namun saat memberikan materi, Walikota ke-17 Parepare yang telah menahkodai Parepare selama dua tahun 26 hari ini mampu berbaur dengan para peserta dengan gaya khas ala seorang guru yang mengajar di depan kelas.

‎ Taufan tak tinggal duduk di kursi depan layaknya para pemateri pada umumnya, Walikota yang baru merayakan hari ulang tahunnya yang ke-51 tahun ini mampu menghilangkan sekat atau batasan antara pimpinan dan bawahan.‎

“‎Pak Wali ternyata orangnya ramah, tidak seperti cerita-cerita yang kami dengar di luar. Beliau pandai mengadaptasikan diri sebagai pimpinan yang berwibawa dan berkarisma. Beliau seperti sosok guru yang saya senangi waktu masih SMA dulu,” ujar salah seorang peserta Diklat Prajabatan CPNS yang bertugas di instansi BPBD ini, Irma.‎

M‎enurut Irma, meskipun Walikota sebagai pemimpin nomor satu di Kota Parepare namun dia mampu mengajar para peserta dengan gaya khas seorang guru tulen. Taufan juga sesekali menulis di papan tulis poin-poin penting yang disampaikan dalam materinya perihal Aparatur Sipil Negara (ASN).

‎”Biasanyakan kalau pemateri dari kalangan pejabat, bawa materi di depan itu sambil duduk di kursi yang telah disediakan, namun beliau justru punya strategi pengolahan kelas yang baik. Mampu mengajak peserta berinteraksi, dengan suasana yang nyaman dan kami tidak tegang, dan beliaun menulis di papan tulis seperti guru,” ujar Bayani, peserta Diklat dari SMPN 3 Parepare ini menambahkan.

‎Terbukti, dari gayanya mengajar, hampir semua peserta mengacungkan tangan karena antusias pada sesi tanya jawab. Dalam sesi tanya jawab ini, Taufan Pawe membuka dua sesi, masing-masing tiga orang penanya meskipun dibatasi padatnya aktivitasnya untuk melanjutkan kegiatan Monev beserta para kepala SKPDnya di Kota Makassar.

‎”Kagum, beliau berlatarbelakang hukum tapi bisa mengajar,” kata Asdinar mengaminkan rekannya.

‎ Sementara itu, Kepala Bidang Media Pembelajaran Balai Diklat Provinsi Sulsel, Hendro Priyono juga mengapresiasi Walikota Parepare yang telah meluangkan waktunya datang ke Kota Makassar untuk memberikan materi kepada peserta diklat.

‎”Di sela-sela kesibukannya, beliau (Walikota Parepare, red.) jauh-jauh datang ke Makassar untuk menemui kalian,” ungkap Kepala Bidang ini saat mendampingi Taufan memberikan materi.

‎Menjawab apresiasi itu, Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe mengatakan, jika kehadirannya memberikan materi bagi peserta prajabatan bergolongan III Pemkot Parepare ini adalah sebuah kebutuhan.

‎”Secara hakikatnya, ini sebuah kebutuhan. Kapasitas saya sebagai kepala daerah harus menjadi teladan bagi para Aparatur Sipil Negara,” terang Taufan.

‎Pada kesempatan itu pula, Taufan banyak memberikan motivasi bagi para peserta untuk mengembangkan diri sebagai penerus tongkat estafet pemerintahan.

‎”Saya ingin sekali 45 orang CPNS ini ada yang nantinya menjadi pejabata struktural. Ini bisa saja, tapi pertanyaannya siapkah kalian? Jadilah ASN yang inovatif, profesional karena itu tuntutan mutlak,” harapnya. (Sp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *